Mengenal Pertanyaan-Pertanyaan Fermi [Fermi Questions]

Jika Anda calon fisikawan atau fisikawan, Anda tentu mengenal pertanyaan-pertanyaan Fermi (Fermi Questions). Tetapi jika Anda calon guru fisika, rasanya akan sangat wajar jika tidak mengenal pertanyaan ini. Apa itu Fermi Questions? Sebelum penjelasan singkat mengenai pertanyaan Fermi. Penulis coba untuk memberikan informasi singkat mengenai Enrico Fermi. 

Enrico Fermi adalah seorang fisikawan peraih nobel ditahun 1938. Fermi kecil lahir di Roma pada 29 September 1901. Pada tahun 1922 dia telah berhasil lulus sebagai Doktor dibidang fisika dari University of Pisa. Ini artinya, pada usia 21 tahun dia telah meraih gelar doktor. Tahun 1923, dia bekerja beberapa bulan dengan professor Max Born, dan selang setahun berikutnya Fermi pindah ke Leyden (Belanda) sampai ditahun 1926 dia kembali ke Italia untuk mengajar Fisika Matematika dan Mekanika di University of Florence. Menariknya, di tahun ini, Fermi menemukan sebuah partikel elementer yang memenuhi azas larangan Pauli. Partikel ini dinamai fermion yang berkebalikan dengan dengan karakteristik partikel Boson yang memenuhi atau tunduk pada Bose-Einstein Statistics. Selang setahun berikutnya, dia diberikan gelar professor untuk Fisika Teori di University of Rome-sampai pada tahun 1938 dia memperoleh nobel fisika untuk temuannya dalam reaksi berantai dalam fisi nuklir (nuclear fissions). Setelah meraih nobel, Fermi pindah ke Amerika untuk menghindari Rezim fasis Mussolini dan pada tanggal 28 November 1954, Fermi meninggal (usia 53 tahun). Salah satu kehebatan Enrico Fermi aadalah kemampuannya untuk melakukan perhitungan kasar terhadap permasalahan tidak mungkin atau sangat sulit diselesaikan. 

Kembali ke topik awal, apa itu Fermi Questions? Bagi Anda pembaca Journal of Physics Teachers yang dikelola oleh American Association of Physics Teachers, tentu akan mudah menemui Fermi Questions untuk tiap terbitan jurnal. Fermi Questions adalah sebuah bentuk pertanyaan yang menantang siswa untuk melakukan estimasi atau perkiraan kasar terhadap kuantitas yang tidak mungkin atau sulit untuk diukur. Jenis pertanyaan ini tentunya menyediakan informasi yang sangat terbatas. Pertanyaan ini lebih menekankan pada proses berpikir ketimbang hasil atau jawaban yang pasti.

Sebagai contoh, berapa jumlah rambut yang ada dikepala Anda saat ini? atau jika anda orang Garut, coba pikirkan ini, seandainya semua orang yang tinggal di pulau Jawa berkumpul di Garut dan semunya berdiri, kira-kira seberapa dekat orang akan berdiri saling berdekatan? Dua contoh pertanyaan tersebut adalah contoh Fermi Questions. Seharusnya dengan kemampuan argumentasi yang dimiliki seseorang akan mampu mengemukakan Claim, Reasoning, dan Evidence berdasarkan logika yang dimilikinya. Menariknya pertanyaan semacam ini akan memberikan pola pemikiran yang berbeda bagi setiap orang sesuai dengan kapasitasnya.

Mengapa Fermi Questions sangat penting dalam dunia pendidikan. Tentu seorang guru apapun, pada dasarnya ingin menekankan keterampilan berpikir bukan menjejali siswa dengan banyak informasi. Fermi Questions dapat memfasilitasi siswa untuk berlatih beberapa keterampilan. Pertama, menyediakan open-ended problems yang tidak memerlukan jawaban yang exact sehingga siswa mampu berlatih untuk melakukan perhitungan kasar terhadap data yang minim. Kedua, pertanyaan ini dapat memmotivasi siswa untuk berpikir lebih jauh terhadap data. Ketiga atau terakhir, pertanyaan ini dapat menciptakan budaya bertanya dan rasa ingin tahu siswa selain itu melatih kemampuan berargumentasi. Bagi Anda calon guru fisika, sebaiknya terbiasalah untuk memberikan pertanyaan seperti kepada siswa Anda. Selamat mencoba...